Ada hantu laki-laki yang dada nya penuh dengan darah. karena ketakukan ia pun langsung berteriak dan lari ketakutan. Karena teriakan Alan yang sangat keras Bobi pun langsung berlari ke asal suara tersebut untuk mencari tahu apa yang sedang terjadi. saat ia sudah dekat dengan sumber suara ia pun melihat Alan yang sedang berteriak sambil berlari dengan ketakutan. Karena bobi melihat bahwa itu teman nya ia langsung menghampiri nya.
"Heh lan kamu kenapa" ucap bobi sambil menepuk punggung Alan
"HEH KAMU MAU BUNUH AKU" teriak Alan dengan ketakutan
"Lan sadar lan ini aku bobi lan" ucap Bobi
"Oh bobi!" ucap alan sambil menahan malu
"Kamu kenapa lan?" tanya Bobi
"Anu gak ada apa-apa kok" ucap Alan
"Terus tadi kamu teriak kenapa?" tanya Bobi
"Anu tadi aku ngeliat ular biasakan takut ular namanya juga manusia. Dah ayo kembali ke tenda udah ngantuk ni aku" ucap Alan
Akhirnya mereka pun kembali ke tenda mereka untuk tidur karena sudah malam. Setelah pagi datang mereka pun bangun dan langsung bersiap untuk berangkat mengelilingi hutan dan mengecek keadaan hutan tersebut untuk tugas mereka. Saat diperjalanan mereka pun berbincang bincang tentang tempat ini.
"Tempat ini tuh sebenarnya dibuat apa sih hutan nya kok sampai ditinggalkan kayak gini?" tanya Cilla
"Oh hutan ini dulu hutan ini digunakan untuk tempat kemah anak-anak sekolah." ucap Bobi
"kamu tau dari mana bob?" tanya Alan
"Oh itu soalnya dulu aku pas sekolah kemah disini tapi pas kemah ada kejadian yang menakutkan yaitu ada 2 murid yang hilang saat kemah dan tidak bisa ditemukan sampai sekarang jadi karena kejadian itu hutan ini dilarang digunakan untuk kemah sekolah." jawab Bobi
"Oh gitu ya." ucap Cilla
Setelah mereka selesai berkeliling seperempat dari hutan tersebut mereka pun kembali menuju tenda mereka untuk makan malan dan beristirahat karena hari sudah hampir malam. Sesampai nya mereka di tenda mereka pun langsung membagi tugas siapa yang memasak. Saat pembagian tugas Cilla mendapat tugas memasak bersama Alan.
"Wah kesempatan ini bisa berduaan sama Cilla Asik-Asik." batin Alan dalam hati nya
"Ya itu pembagian tugas nya ya!" ucap valen
setelah itu Cilla dan Alan pun langsung membagi tugas untuk memasak.
"mau masak apa ini kita?" tanya Cilla
"masak mie kuah ajah gampang simple!" jawab Alan
"ok ayo kita masak." ucap Cilla
mereka pun mulai untuk memasak. Saat memasak Alan sempat menanyakan sesuatu kepada Cilla.
"Cil sebenarnya kamu sudah dimiliki orang lain kah?" tanya Alan
"Sebenarnya itu aku sudah ada yang punya tapi....." jawab Cilla
"HAH APA KAMU NGOMONG APA?" tanya Alan
"Itu aku belum selesai ngomong." jawab Cilla
"Udah gak perlu dilanjutkan,tuh mie nya udah mau mateng." ucap Alan dengan kecewa
Sesudah mereka memasak merekapun lang sung memanggil Valen dan Bobi untuk makan malam. Setelah makan malam selesai mereka pun langsung menuju tenda mereka masing-masing. Sesampai nya Cilla di tenda ia pun langsung menceritakan kejadian yang tadi dialami nya tadi.
"Len aku boleh cerita gak?' tanya Cilla
"boleh mau cerita apa?" jawab Valen
"mau cerita tentang Alan. Tadi Alan entah kenapa kok tiba-tiba marah sama aku padahal tadi aku cuma jawab apa yang dia pertanyakan.." ucap Cilla
"emangnya dia tanyak apa?" tanya Valen
'dia tanya apa kamu sudah dimiliki orang lain? ya aku jawab dulu aku pernah tapi pas aku belum selesai ngomong malah dipotong sama Alan padahal itu kan dulu dia malah langsung marah dan gak biarin aku buat jelaskan." ucap Cilla
"halah biasa itu Alan emang gitu gak mau dengerin orang! mending ayo temenin aku keluar sebentar." ucap Valen
"ngapain?" tanya Cilla
"aku mau cuci muka sama sikat gigi di sungai deket sini" ucap Valen
"yaudah ayo" ucap Cilla
kemudian mereka pun langsung pergi ke sungai terdekat untuk cuci muka dan sikat gigi dalam perjalanan Valen pun sempat membatin.
"gila Alan aja kayak gitu apa lagi pacar aku dia kan lebih posesif masak nanti kalo aku ketahuan aku sekelompok sama cowok!" batin Valen
"val aku duluan ya" ucap cilla
"iya-iya duluan aja!' ucap Valen
"bisa mati aku abis pulang dari sini bahanya ini! aku nanti bisa diputusin!" batin Valen dengan kerakutan
saat valen sedang melamun dalam batinnannya tiba-tiba ada yang seakan menepuk pundeak Valen
"apa sih nepuk-nepuk cil" ucap Valen
sesudah valen berkata demikian tidak ada jawaban dari cilla dan malah ada yang menepuk nya sekali lagi
"apa sih cil" ucap Valen sambil berbalik bersambung...